Skip to main content

Resep Opor Ayam Enak

Teman saya tanya apa menu masakan hari ini, saya jawab opor ayam. Dia bilang, " Mau dong dikasih tahu resepnya, aku nggak bisa masak opor nih". Karena jarak kami jauh dan hanya bisa berkomunikasi via dunia maya, akhirnya saya kirim resepnya via email.

Teman-teman boleh tahu kok isi messege saya ke dia, yuk simak:

Ayam secukupnya, kalau keluargaku lebih suka bagian paha, jadi kalau dipasar belinya bukan ayam utuh. Tapi ayam bagian punggung ke bawah karena rasanya lebih enak. Kalau dada kan lebih banyak daging, jadi neg kalau maem.

Selain paha, biasanya di tambah bagian sayap. Enak juga tuh...

Cuci bersih ya ayamnya,

Trus siapkan santan 1 butir kelapa. Peras dulu barang setengah rantang untuk mendapatkan santan kental. Simpan dulu.

Trus sisanya dibuat santan bening kira kira 2 gayunglah. Sisihkan dulu.

Bikin bumbunya ya: tumbar 1 sdm, kemiri 5 biji, bawang merah 15 siung, bawang putih 8 siung, kunyit (dikupas dan dipotong kecil-kecil) ama garam dihaluskan.
Cara menghaluskannya tumbar dulu pertama, karena dia paling susah lembut. Baru kemiri, bawang dstnya. Ngileknya yang lembut ya, biar opornya jadinya bersih. Kunyit juga ikut di tumbuk halus.

Sedangkan jahe,lengkuas, ama serai di memarkan aja.

Dah ya, sekarang siapkan minyak untuk menumis bumbu, setelah panas masukkan bumbu halus dulu, tambahin gula pasir segenggam.
Nah, setelah campur n layu tambahkan jahe, lengkuas, serai, daun salam dan daun jeruk.

Wis to...masukke ayame, aduk rata, sampai keluar air.Baru tambahkan santan bening tadi, yang 2 gayung. Sambil di tutup tunggu 20an menit, atau pokoknya sampai empuk.

Cicipin rasanya, kalau kurang manis tambah gula, kalau kurang asin tambah garam.terakhir tambahin Masako aja buat penyedapnya. 1 bungkus cukup. Setelah mendidih dan empuk, tambahkan santan kental. Aduk hingga mendidih sempurna..Hidangkan deh...

Anak kita bisa ikut makan karena nggak pedes.ntar kita aja yang bikin sambel biar tambah mak nyus...

Comments

Popular posts from this blog

Lokasi JNE Bekasi Timur

Sebagai penjual baju online di Rianty Shop, saya harus pandai mencari jasa pengiriman barang yang handal. Selama ini saya menggunakan JNE, karena pelayanannya cepat dan bisa melakukan tracking via internet. Jadi saya bisa memantau keberadaan paket yang saya kirimkan. Tarif JNE untuk beberapa kota memang lebih mahal dari TIKI, namun kecepatan waktu kirimlah yang membuat saya susah berpaling dari JNE. Untuk hari normal dari Bekasi ke Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Balikpapan, Bengkulu, Medan dan kota besar lainnya dengan tarif reguler bisa satu hari sampai. Jadi bila sore saya kirim besuk siang sudah sampai tempat tujuan. Sayang, setelah Ramadan JNE Dukuh Zamrud tempat langganan saya tutup sampai waktu yang tidak bisa ditentukan. Pengiriman barang dagangan saya cukup kacau. Saya beralih ke Tiki. Saya pernah mencoba cargo lain yang berinisial PE, tapi saya sangat kecewa dengan pelayananya. Tarif memang murah, tapi sayang lambat bekerjanya. Jauh lebih tidak memuas...

Soal PKn Kelas 1 SD Semester 2 (Part 2 )

Pilihlah jawaban yang benar ! 1.      Sesuatu yang pantas kita terima disebut …….. a. hadiah b. hak c. kewajiban 2.      Salah satu kewajiban anak di rumah adalah …….. a. mendapat kasih sayang b. membantu orang tua c. mendapat perlindungan 3.      Sikap saat adik menyampaikan pendapat adalah ………. a. mengacuhkan b. mendengarkan c. menyalahkan 4.      Menjaga kebersihan rumah adalah kewajiban ……. a. ayah dan ibu b. semua anggota keluarga c. anak 5.      Salah satu tata tertib di sekolah adalah ………… a. memakai seragam sekolah b. membawa uang jajan c. mendapat nilai 6.      Perilaku yang baik saat ulangan adalah ………… a. menyontek teman b. mengganggu teman lain c. mengerjakan sendiri 7.      Kita menjadi ……………………. jika rajin belajar a. malas b. pandai c. bodoh 8. ...

Betis anak sakit? mungkin pertanda Growing Pain

Meski tak berbahaya, growing pain bisa membuat anak tersiksa. Di masa pertumbuhannya, anak-anak kerap mengalami masalah kesehatan. Salah satu masalah yang mungkin muncul adalah rasa sakit atau nyeri utamanya di bagian kaki yang tak jelas penyebabnya. Tak pelak, si anak dan orangtua senewen dibuatnya. Betapa tidak, anak kelihatan sehat-sehat saja, tak ada bekas luka atau cedera, kok mengeluh nyeri? Apa sebenarnya yang terjadi? Bisa jadi, apa yang tengah dialami anak adalah growing pain (nyeri pertumbuhan). Istilah ini tidak mewakili dilema psikologis pada masa ‘anak tanggung’. Growing pain lebih menggambarkan betapa momen pertumbuhan badan bisa pula menjadi masa yang menyakitkan. Situs kidshealth.org menyebut, 25 hingga 45 persen anak mengalaminya. Growing pain juga tak dapat dicegah kedatangannya. Sayangnya, tak banyak orangtua apalagi anak yang menyadari kehadiran growing pain. Orangtua justru sering menyalahartikan keluhan sakit yang tak jelas penyebabnya ini. ”S...